Sabtu, 09 Agustus 2008

Penyembuhan Emosi # 3

"Orang bijak itu ketika dia berada dimensi kesenangan lebih cemas dibanding saat dia berada dibalik kesusahan. Karena didalam kesenangan itu nafsu manusia lebih mempunyai kesempatan untuk liar tak terkendali. Sedang dibalik kesusahan itu ego manusia menjadi hancur sehingga membangun rasa butuh yang sangat kuat didalam jiwanya kepada Tuhannya".


SADAR JATI DIRI YANG SEJATI


Salah satu sifat manusia yang paling primordial adalah "tidak berdaya". Masalah yang terjadi dalam kehidupan ini sering kali muncul karena kita merasa berkuasa dan mempunyai kekuatan untuk mengendalikan kehidupan seperti yang kita inginkan. Disitulah mulai muncul benih penyakit asli (original symptom) yang membawa kita pada tingkat stress yang tinggi dalam kehidupan ini. Itu semua terjadi karena manusia berusaha merampas sifat dasar Tuhannya yaitu Yang Maha Berkuasa. Otomatis tanpa kita sadari diri kita berusaha menjadi Tuhan padahal kita tidak pernah mampu mengatur diri kita sendiri kecuali ketika kita berusaha menyelaraskan kepada aturan-aturan Tuhan.


THE MAGIC OF SURRENDER


Kuncinya adalah sebelum kita memulai sesuatu kita harus berserah diri kepada kehendak Ilahi. Pasrah bukan berarti tidak berencana dan tidak berusaha. Tetapi pasrah itu hati tempatnya. Biarkanlah pikiran dan fisik kita berencana dan berusaha tetapi hati tidak perlu ikut campur. Manusia bisa saja berencana tetapi Hasil tetap tergantung kehendak Ilahi.


MENERIMA SIKLUS KEHIDUPAN SEUTUHNYA


Yang perlu kita sadari adalah kita tidak perlu kaget dalam menempuh jalan kehidupan ini. ada siklus yang datang silih berganti dari gelisah, tenang, sehat, sakit itu semua merupakan sesuatu kepastian. Siklus ini pada kenyataannya berharap tapi tidak kunjung datang, saat datang pun tidak bisa kita tolak.

Intinya buat apa kita memusingkan sesuatu yang pasti terjadi. Yang paling penting adalah bagaimana kita memperluas samudera jiwa kita untuk merespon kehendak Ilahi.

Tidak ada komentar: