Kamis, 18 September 2008

Teologi Syetan

Mana itu setan? Mana itu hantu? Mana itu iblis? Mana itu jin? Menjadi rancu karena masyarakat kita salah memahami dari entitas-entitas tersebut.



Bermula dari perzinahan iblis dengan hawa nafsu yang dilakukan di pasar kegelapan duniawi karena seluruh limbah kegelapan ruhani ada di dunia dari ambisi, ingin menaklukkan satu sama yang lain, ingin memiliki sesuatu yang bukan milik kita & seluruh kegelapan lainnya. Awal mula reproduksi antara hawa nafsu dan iblis lahirlah khyalan, angan-angan & imajinasi. Oleh karena itu ketika syetan ditanya apakah benihmu? maka ia akan menjawab khayalan. Karena kayalan adalah sel reproduksi (sperma) dari hawa nafsu yang bertemu dengan sel telur (ovum) dari iblis dan janin itu dikandung dalam pasar duniawi.



Setan itu tidak berwujud sebenarnya. Menjadi salah karena kita meyakini bahwa wujud samar yang menyeramkan kita lihat pada kegelapan malam itu adalah setan. Setan berada diantara karakteristik, sifat dan prilaku. Setan itu sebenarnya bisa berupa jin maupun manusia. Dan setan tercipta karena ada hawa nafsu manusia yang memproduksinya.

Definisi setan adalah segala sesuatu yang menjadikan makhluk alpa dari Tuhannya. Jadi uang bisa jadi setan, harapan/mimpi/ambisi kita bisa jadi setan, keluarga/istri/suami/anak bisa jadi setan, orang yang kita cintai bisa jadi setan.

Jadi, setan yang tidak berwujud itu lebih menyeramkan dari setan yang berwujud.

3 komentar:

Anonim mengatakan...

Kang, Allah dalam Qur'an-Nya menyebutkan istilah yang berbeda untuk mahluq tsb. Ada yang disebut iblis, syaithon, dan bahkan ada satu surat yang menggunakan nama mahluq tsb -Al Jin- ???,
Tentu hal tersebut bermakna kan, Kang?
salam,

Anonim mengatakan...

Hallo Kang Danu, terima kasih sudah berkunjung ke www.ruangtengah.co.nr Kayaknya kita sama-sama penggemar Rumi. Mungkin kelak kita bisa saling berdiskusi.
Senang berkenalan. Berkunjunglah sewaktu-waktu ke www.ruangtengah.co.nr, saya punya posting baru. :)

Danu Indrasatya mengatakan...

didalam Surat Al Jin perbedaan entitas tsb sudah dikupas dgn jelas..
jika belum memahami segera hub ahli tafsir terdekat